Selasa, 28 September 2010

Wireshark - Flow Control & Error Control


Flow Control adalah sebuah proses yang digunakan untuk mengatur rate dari transamisi dta diantara 2 node untuk mencegah pegirimanan data yang terlalu cepat dibanding dengan penermaan data yang lambat.

Flow Control utamnya digunakan untuk menghindari bottle neck dengan menyesuaikan data rate atau kecepatan data antara host pengirim dan host penerima. Jadi node yang menerima tidak kelabakan dengan data dari node transmisi karena data yang dikirimkan terlalu cepat.
Flow Control akan didukung oleh Congestion Control. Flow Control akan berhasil terjadi jika Congestion Control yang mengatur traffic data juga berhaisl.
Ada tiga tipe Flow Control, yaitu :

1.    Network Congestion, adalah sebuah mekanisme pencegahan yang menyediakan control terhadap kuantitas transmisi data yang akan masuk ke sebuah device.

2.    Windowing Flow Control, adalah sebuah mekanisme yang dugunaan oleh TCP. TCP mengimplementasikan layanan Flow Control yang dimiliki oleh pihak pengirim yang secara terus menerus memantau dan membatasi umlah data yang dikirimkan pada satu waktu. Untuk mencegah pihak penerima menerima Over Buffer.


3.     Data Buffer, adalah sebuah mekanisme pencegahan control yang melayani penympanan data yang berlebih.

Error Control adalah satu proses pejaminan paket data sehingga data bisa sampai ditujuan dgn lengkap, tidak rusak dan tidak hilang. Error Control merupakan bagian dari Flow Control.

Wireshark adalah program yang berfungsi untuk mengetahui kejadian yang terjadi pada saat
kita melakukan interaksi dengan internet.Dengan wireshark dapat dilihat proses pengiriman data dari komputer ke web yang dituju.berikut ini adalah analisa hasil dari capture yang dilakukan dengan menggunkan wireshark.